Odoo merupakan salah satu Enterptise Resource Planning(ERP) yang dibuat dengan menggunakan bahasa pemograman Phyton dan bersifat Open Source. Odoo merupakan versi 8 dari aplikasi OpenERP. OpenERP berganti nama menjadi Odoo karena pada Odoo ERP sudah terdapat beberapa fitur tambahan yang tidak terdapat pada cakupan ERP. Seperti : CMS, e-Commerce, serta Bussines Inteligent. Selain itu aplikasi seperti Odoo inilah aplikasi yang sesuai dengan standar system ERP karena fitur tambahannya tersebut.
Dalam pola desain arsitektur perangkat lunak Odoo menggunakan Service Oriented Architecture atau pendekatan yang dilakukan untuk mengembangkan sebuah aplikasi dengan cara menggunakan komponen-komponen yang telah ada sebelumnya. Komponen disini mengacu pada pelayanan atau Service yang telah ada sebelumnya pada sebuah Enterprise.
Odoo termasuk server aplikasi / server web (dikenal sebagai Odoo Server) yang berfokus pada ERP logika bisnis dan akses web browser untuk klien. Bagian server dan logika bisnis dari Odoo ditulis dalam bahasa pemrograman Python. Sedangkan web klien ditulis dalam JavaScript . Database yang mendukung aplikasi Odoo ini hanya PostgreSQL.
Terdapat beberapa alasan mengapa kita menggunakan aplikasi Odoo untuk mengelola proses bisnis Enterprise kita. Yaitu :
-OdooERP menawarkan banyak modul yang dapat digunakan untuk memenuhi kebutuhan bisnis.
-Odoo memperbolehkan penggunanya untuk hanya menggunakan atau menginstal modul yang hanya dibutuhkan oleh penggunanya. Artinya, setelah kita selesai menginstal Odoo, semua modul yang ditawarkan OdooERP tersebut belum terinstal, sehingga pengguna bisa memilih beberapa modul yang diinstal dari sekian banyak modul.
-Total biaya kepemilikan Odoo relatif murah, karena aplikasi ini berbasis Open Source serta bebas biaya lisensi.
Pengguna dapat men-download perangkat lunak (versi lengkap) secara gratis, mengujinya, dan menggunakannya.
Odoo memungkinkan perusahaan untuk menyatukan proses bisnis mereka dengan mudah dan efektif.
Kelebihan Odoo
a. Akses informasi yang dapat dipercaya
b. Multi platform bisa menggunakan sistem operasi windows, MacOS, Linux, dan Android
c. Menghindari redudansi dari pemasukan data dan operasi
d. Mengurangi waktu jeda waktu penampilan informasi dan laporan
e. Pengurangan biaya, penghematan waktu, dan peningkatan kontrol dengan analisis skala enterprise
dan masih banyak lagi
Kekurangan Odoo
a. Program aplikasi Odoo banyak memberikan pilihan konfigurasi, hal ini menyulitkan untuk menentukan cara tertentu/terbaik
b. Odoo dikembangkan oleh komunitas, maka setiap saat program ini banyak mengalami perubahan dan perbaikan
c. tiny ERP /Odoo yang dikembangkakn dengan bahasa pemograman Phyton komunitasnya belum banyak sehingga kalau ada masalah sulit mencari informasi.
Perbandingan
1. Monitoring Marketing
A. Monitoring Marketing Plus Android
Aplikasi Monitoring Marketing Plus Android ini tertanam pada perangkat smartphone masing-masing karyawan atau karyawati divisi marketing, aplikasi ini difungsikan sebagai akses monitoring titik koordinat objek pemetaan peta, lokasi, LOG aktifitas, rekaman tracking, notifikasi, database penyimpanan data secara fisik seperti fhoto gambar, titik lokasi tempat rencana pertemuan terhadap konsumen dan rekaman titik lokasi berdasarkan waktu awal perjalanan hingga akhir perjalanan kembali ke kantor, penggantian kata sandi marketing, input data konsumen yang akan dijadwalkan, input jam, tanggal dan hari pertemuan, pilihan penggunaan kendaraan yang pakai, input modul peralatan yang dibawa seperti alat peraga milik perusahaan, input biaya operasional pemasaran selama penggunaan kunjungan ke konsumen.
B. Monitoring Marketing Plus Admin
Aplikasi Monitoring Marketing Plus Admin hanya dapat digunakan oleh divisi atau perseorang yang ditunjuk oleh pimpinan perusahaan sebagai monitoring aktifitas kegiatan marketing, seperti manager marketing atau sesuai ketentuan masing-masing pemimpin perusahaan. Fungsi aplikasi ini digunakan sebagai monitoring seluruh kegiatan yang dilakukan oleh marketing, termasuk status hak akses, pemetaan peta navigasi, informasi kunjungan untuk data marketing, data konsumen, penjadwalan acara pemasaran presentasi, titik tiap-tiap lokasi perjalanan, hasil fhoto pada saat meeting atau presentasi, grafik kunjungan, biaya pengeluaran transport seperti bensin, jumlah kilo meter, jarak tempuh, jenis kendaraan yang digunakan motor pribadi, kendaraan inventaris kantor, kendaraan umum, adanya hasil laporan mingguan, data pengemudi khususnya sopir pengemudi untuk kendaraan inventaris perusahaan dan lain sebagainya.
Penjelasan singkat diatas juga bisa dilihat dalam bentuk word doc
Tidak ada komentar:
Posting Komentar